Tuesday, October 9, 2012

Bila Allah mengajar erti syukur.. Alhamdulillah..

"Ya Allah, kekalkanlah aku di kalangan hamba-hambaMu yang bersyukur..
kerna sesungguhnya Engkau telah melebihkan aku berbanding yang lainnya.."
-doa Abu Kilabah, seorang tabi'en yang jasadnya tak punya kaki dan tangan..

Kadang deras dan lajunya Allah terus-terusan memberikan nikmatNya,
hingga kita lupa untuk bersyukur dengan apa yang telah dikurnia..
malahan melihat yang lain dan cemburu terhadap
 rezeki yang telah di'allocate" buat tiap hamba..

Tak terhitung nikmat yang Allah berikan,
dan tak termampu untuk kita menghitungnya..
dan sungguh, Allah pun memang tidak meminta kita untuk menghitungnya,
tapi apa yang Allah minta ialah agar kita bersyukur..
sedar akan tiap pemberianNya..

dan cara terbaik untuk bersyukur ialah dengan ucapan hamdalah dan menambah baik amal kita..
makin bersyukur, makin baik kualiti amalnya..






Alhamdulillah... Alhamdulillah.. Alhamdulillah..






Thursday, September 20, 2012

Buat Maryam Safiyah

Assalamualaikum,

Buat Maryam Safiyah..


Apabila mahu memberi, meninfaq , mengorban
tak kira masa, tenaga, amal, harta atau apa-apa...

berilah dengan yang terbaik

sertakan hati dalam tiap tindakan

sangatlah rugi segala kepenatan dan pengorbanan andai gerak lakunya hanya pada jasad dan tidak di hati..

maka bertebanganlah amalmu,
dan segala yang kau kerjakan kan menjadi sia-sia..

bila ingin memberi pada Allah,
berilah yang terbaik..
kerna kau akan melihat semula pemberianmu di akhirat kelak..

Bismillah Maryam Safiyah..

jadikan tiap amal dan langkah
sebagai AHSANUL AMALA mu..

Bismillah..

Friday, August 17, 2012

perkenankanlah..


dikejutkan di tengah pagi
kita bangun bersama yang lainnya
tak kira bangsa, warna kulit, dan keturunan

kita bersatu atas satu saff
saff mereka yang mengenepikan enaknya selimut dan katil
agar Dia melihat kita
agar dapat sekurangnya membuktikan pada Dia
bahwa semata Dia yang dituju

hati kita menyatu
walau pelbagai sejarah khilaf dan dosa kita
hati kita menyatu
menyatu atas hamba yang inginkan redha dan keampunanNya..

bahu-bahu bersentuh
hati-hati bergetar
mendengar lantunan kalimatNya
tatkala Dia bercerita tentang azab bagi mereka yang alpa
dan ganjaran syurga yang terlalu indah untuk digambarkan mata
bagi mereka yang berusaha mencari redhaNya..

tatkala kalimatNya menuturkan
akan Cinta dan RedhaNya
bagi hamba-hamba yang inginkan pertemuan denganNya

air mata tak mampu tertahan
mengaminkan doa sang imam..

"Ya Allah,, perkenankanlah..
Ya Allah perkenankanlah..
jauhkan kami dari azab api neraka..

Ya Allah,
kami telah menganiaya diri kami sendiri,
jika Engkau tidak mengampuni dan kasihankan kami,
maka jadilah kami orang yang rugi..

Ya Allah..
Ya Allah.."

ramadhan kali ini terlalu istimewa,
apabila Dia mengajarkan dan memberi peluang
diri yang hina ini untuk bersama mereka yang dekat denganNya..

hati sedih bila mendengarkan lagu-lagu raya dipasang di mana2
ia seolah lagu perpisahan yang girang
girang menanti detik perpisahan..
begitukah..

memangnya suasana ini akan berlalu
sebentar nanti..
pastinya malam-malam selepas ini
tak sama seperti bulan berkah ini..

untuk itu kami pohon Ya Allah,
terimalah amal kami
puasa kami, solat kami, ibadah kami..
kerna jika Engkau berpaling..
ke arah mana lagi harus kami tuju Ya Allah..

kuatkanlah kami atas bulan-bulan yang mendatang
untuk terus tanpa jemu
mengabdi padaMu

tunjukkanlah kami jalan menuju pertemuan denganMu,
selamatkanlah keluarga kami dan ummah ini dari azab api neraka..

juga Ya Allah..
perkenankanlah..
untuk kami bisa lagi bertemu dengan bulan berkah ini selepas ini..

Amin..
Amin..
Amin..

Thursday, August 16, 2012

bila ia sudah terukir..



Bumi pun menyaksi
angin turut sama berlari
bersama mencari erti

merungkai lipatan atas susunan
karya hidup yang dituliskan

dalam sendiri ia selalu hadir
dalam sendiri ia selalu menyindir

andaipun tiada ia dicatatkan
dipamer di dalam tulisan kehidupan
moga ia sudah terukir
tersedia menunggu
di rimbunan syurga itu










Monday, July 9, 2012

sang batu besar


lihat sungai itu
aliran airnya
tak terhenti dek batu besar dan batang kayu berjatuhan

lihat sungai itu
cuba saja ia mencari jalan
atas sisi apa saja
agar sampi ke hujungnya
bertemu aliran yang lainnya
bergembira di kolah dalam

lihat sungai itu
terus saja ia mengalir
dengan tenang
dan tanpa gelojak
mendamai hati siapa saja yang melihatnya.

lihat pula batu besar itu
bertahun sudah dia disitu
kuat benar dia bertahan
hujan panas ribut
dia masih di situ

walau kadang teralih dari tapaknya
tetap saja dia di situ
menunggu dengan sabar
menerima dengan sabar

aku pingin benar jadi sungai
terus menerus mengalir
mencari apa saja jalan keluar

aku juga pingin benar jadi batu besar itu
tanpa mengeluh
bertahan tatkala yang lain dibawa arus
malah aku sang batu besar
aku yang mengarahkan arus

kadang rasa saja seperti ranting yang berjatuhan
tanpa tenaga atau kemahuan
mengikut saja kemana dibawa

namun harusnya aku sang batu besar
aku harusnya belajar
tentang kata thabat dan istiqamah
tentang kata taat dan sabar
kerna aku mahu bersama mereka
bergembira dan bercinta di kolah yang dalam.

moga aku bisa benar jadi sang batu besar
yang masih bertahan dalam ribut dan panas
moga aku bisa mengubah arus..
yang mengalirkan cinta dan damai,
agar sampai ke hujungnya

Amin..



Sunday, June 24, 2012

Bulatan Gembira KAMI! (BGK)

Buat BGK,
dan semua yang membaca.. (^_^)



Ukhuwah itu indah bersama antum,,
Alhamdulillah sgt byk akak belajar dengan antum..

skrg hanya mampu bayangkan satu persatu wajah kesayangan hamba..:)
sambil mendoakan Allah pelihara antum,
Allah tunjukkan jalan,
serta teguhkan hati untuk hadapi ujian yang mendatang,
ujian yang semestinya lebih berat dan sukar berbanding sekarang,

sungguh,
bagi mereka yang benar2 mencari keredhaan Tuhannya,
dihadapan mereka terhampar jalan yang bukannya selesa,
jalan yang akan menuntut segala2nya dari kita..

maka beruntunglah mereka yang yakin akan janjiNya,
tatkala Dia menjanjikan segala kesusahan akan dibayar dengan harga yang jauh berganda-ganda!

beruntunglah mereka sabar dan thabat,
yang tetap teguh
tatkala yang lain tumbang satu persatu,
dijatuhkan dunia yang sangat hebat menggoda.

beruntunglah mereka yang mengejar redhaNya,
dan mengharapkan ampunan semata
tatkala yang lain hanya melihat apa dihadapanNya
bersama angan-angan kosong dan cita-cita kanak-kanak,
mengharapkan dunia yang dipilih mampu membayar harga syurga diangankan..

sungguh,
pemergian antum pasti akan membawa sebahagian besar dari hati akak,
kerana hadirnya antum membawa diri lebih dekat denganNya...






Alhamdulillah,
Alhamdulillah,

kesyukuran hanya kepadaNya yang menemukan kita,
yang menyusun pertemuan kita,
yang membaja ukhuwah kita
dan menyuburkan iman kita..

segala puji bagiNya
yang menyatukan hati mereka yang mencari jalan kepadaNya,
dan meneguhkan langkah kita,
Allahu Akbar,,

selamat berjuang akhawatku,,,
walau kita jauh,
namun hati-hati ini tidak akan mampu dipisahkan oleh kilometer..:)

berbekallah dengan sebaik2 bekal..
untuk menghadapi jalan panjang ini..

moga kita pulang padaNya,
dengan persembahan terbaik kita!
dengan preparation terbaik!
untuk dibentangkan dihadapanNya kelak,,

amin...

sayang antum liLlah..

dari k.maryam yang kelam-kabut n ntah pape..
hehe..


hehe.. dengar ckp murabbi elok2..


Saturday, May 5, 2012

berbahagialah sang pioneer.



Assalamualaikum...

kembara kali ini,
Allah mengajarkan,
betapa besar peranan sang pioneer,,

Pioneer kepada masyarakat berteraskan aqidah dan bimbingan Islam,
atau sang pioneer yang menolak ajakan hidayah,

yang membawa kepada runtuh dan hancurnya
bukan sekadar nilai islam dan aqidah,
tapi juga hilangnya nilai kemanusiaan sesama insan!
hingga tak terjangkau dek perasaan
akan kejamnya polisi-polisi serta peraturan
yang direka mengikut nafsu dan kependekkan akal manusia
yang jauh dari fitrah penciptaannya.

"Dan sesungguhnya Kami telah mengutus rasul pada tiap-tiap umat (untuk menyerukan):
`Sembahlah Allah (sahaja), dan jauhilah Thaghut itu',
 maka di antara umat itu ada orang-orang yang diberi petunjuk oleh Allah
 dan ada pula di antaranya orang-orang yang telah pasti kesesatan baginya.
 Maka berjalanlah kamu di muka bumi
 dan perhatikanlah bagaimana kesudahan orang-orang yang mendustakan (rasul-rasul)."
(QS An-Nahl: 36)

AllahuAkbar..

namun jika sang pioneer bersungguh,
mengorban diri demi
membangun masyarakat
hingga terlahir masyarakat yang tunduk patuh
pada fitrah Islam
saling melindungi, saling mengingatkan akan tujuan kehidupan
sehingga tertunainya matlamat tertinggi
pabila seluruh alam tunduk kepada fitrah.

maka dia kan peroleh takungan pahala yang menggunung,
kerana even saat rehatnya
tidur
makan
malah saat selesai pengakhiran hidupnya,
supply pahalanya kan berterusan

dibekal oleh penerus dakwahnya..
juga perubahan-perubahan yang dimulainya
yang membawa kepada maslahah seluruh alam!
AllahuAkbar..

walau tembok dan halangan di hadapannya
kadang lebih tinggi dan kuat untuk dipecahkan
untuk memberi laluan kepada generasi selepasnya,

namun seharusnya hadiah dan tukarannya itu
lebih hebat dan indah hingga sukar untuk dilepaskan!

Maka berbahagialah sang pioneer itu.
pabila Allah memandang setiap langkahnya
menerima penuh redha segala amal
serta membalas dengan supply pahal yang tidak terputus!
SubhanaAllah,,
AllahuAkbar,,




"Apabila kita hidup untuk diri kita semata, maka kelihatan kehidupan ini singkat dan kerdil.
 Ia bermula sejak kita sedar dan berakhir bersama umur kita yang terhad.
 Adapun, jika kita hidup untuk orang lain,
 iaitu hidup untuk sesuatu idea maka sesungguhnya kehidupan itu panjang lagi dalam.
 Ia bermula dari mana bermulanya keinsanan.
 Ia terus melebar selepas kita meninggalkan muka bumi ini..”

- Sayd Qutb -

jom jadi Pioneer!
jom jadi assabiqunal Awwalun!

" Dan mengapa kamu tidak menginfaqkan hartamu di jalan Allah,
sedangkan milik Allah semua pusaka langit dan bumi?

Tidak sama orang yang menginfaqkan (hartanya di jalan Allah)
diantara kamu dan berperang

sebelum penaklukan (Mekah).

Mereka lebih tinggi derajatnya daripada orang-orang
yang menginfaqkan (hartanya) dan berperang selepas itu.

Dan Allah Menjanjikan kepada masing-masing mereka
(balasan) yang lebih baik,

Dan Allah Maha Teliti
atas apa yang kamu kerjakan"
- Surah Al-Hadid: 10 -


Allahu Akbar
Allahu Akbar
Allahu Akbar,,

Ya Rabb,
redhailah akan keberangkatan kami..
amin..

Ai D Beijing,
28/4- 4/5/2012.



Wednesday, April 4, 2012

iman senipis kulit bawang..




Assalamualaikum,,

nak share dengan antum,,
satu peristiwa,
moga Allah menerima amal kecil ini..

ana kenal ukht ini sudah lama..
sejak dia di awal pernikahan,
sejak dia bersama-sama kami bertatih-tatih di jalan ini..


subhanaAllah,
sungguh dia adalah seorang ukht yang ana sangat kagumi..



sekarang dia dikurnia 3 orang cahaya mata..
sedang belajar PHD,
dalam masa yang sama bersama-sama kami dalam gerabak dakwah yang laju ini..

melihat dia,
rasa risau,
samada mampu sekuat dia
kalau nanti diposisi itu.

posisi seorang ibu
yang perlu jaga kebajikan anak2
teringat satu malam di daurah,
ditugaskan untuk hirasah..
malam itu saat yang dah nyenyak tidur..

dia masih ke hulur hilir
melayan anak-anaknya..

dia buatkan ana teringat pada mak ana..
terfikir mcmmana mama boleh bawa 6 orang anaknya ke mukhayyam..
oh! mujahadahnya!

dalam masa yang sama
dia perlu habiskan study dalam PHD..

kadang2 ada juga dia luahkan
ttg beratnya tanggungjawab yang dipikul
dia selalu buat ana muhasabah..

jika ana malas2 rasa berat
sesungguhnya dia lebih layak untuk beralasan
dari ana yang tak pegang apa2 tanggungjawab ni..


kadang-kadang,
rasa takut untuk naik ke tangga seterusnya,
kerana takut tak mampu pikul beban yang kian berat
lantas lari tinggalkan semua..

Allahu Rabbi..
Thabbit qulubana Ya Rabb..

malam itu kami berkongsi
ttg tawakal pada Allah..

ttg kebergantungan pada Allah
bahawa Dia akan memberikan yang terbaik
betapa tiap keputusan kita bergantung pada redhaNya.


" ana tak mampu minta
ana tak mampu doa pada Allah.. "



katanya dengan deraian air mata..



"ana tak mampu doa seperti yang ukht katakan"

"agar jika sesuatu itu menjauhkan diri dari Allah,
mohon Allah menjauhkannya dari diri..
ana tak mampu.."

katanya ..




Allahu Rabbi..

hati ana sebak..





"iman ana cuma senipis bawang,
tak mampu doa..

jika anak-anak ini menjauhkan diri dari Allah,

agar Allah menarik mereka dari ana..

ana tak mampu.."






Allahu Rabbi,,




ana hanya mampu tertunduk sebak..

tertunduk malu atas kata-kata sendiri..



"Sesungguhnya medan khayal itu lebih mudah dari medan bicara. Medan bicara pula lebih mudah dari medan amal jihad. Namun medan amal jihad itu tidak sama dengan jihad yang muntij"
(Hasan Al Banna)



tak pernah ana melihat doa ini seperti mana dia melihatnya..





ana belum lagi alami,

perlu bangun malam2 menyusu anak
tentu sahaja lebih selesa di rumah
berbanding bawa anak2 ke tempat program
ke tempat yang anak2 tak selesa untuk tidur..


malahan jika ana di tempatnya,

ana tak pasti samada ana masih mampu untuk keluar ke jalanan,
mampu untuk keluar
membawa anak-anak..
meninggalkan rumah selesa di rumah..
agar tidak ditinggalkan gerabak kereta dakwah..



"atas iman senipis kulit bawang ini..

ana gagahkan jua untuk keluar,,

bawa anak-anak..

agar Allah melihat usaha ana,,

ini sahaja yang ana mampu persembahkan padaNya..

atas iman yang compang-camping ini.."




luluh hati mendengarnya...





andai nilaian dirinya terhadap imannya begitu..

nilaian apa harus ku berikan pada imanku ini..




melihat usahanya sahaja sudah cukup membuatkan ku cemburu..

atas nilaian apa Ya Rabb,,
harus ku nilai imanku ini..



malu atas kata-kataku sendiri..

dalam kereta,
air mata tak henti mengalir..





bila Allah menegur untuk muhasabah diri ini..

untuk tidak sekadar berkata-kata..

tapi agar melihat ke dalam hati




sejauh mana obsesi sudah menyeluruh untukNya

sejauh mana dunia ini sudah lepas dari hati ini..

sejauh mana duit dan rezeki yang Dia berikan sudahku infaqkan ke jalanNya

sejauhmana masa yang diberikan ku gunakan sebagai amal yang dapat menggapai redhaNya..





Ya Rabb,,

malunya..

terimalah amal kami yang kecil ini Ya Rabb,,

terimalah Ya Rabb,

agar ada yang dapat kami persembahkan padaMu nanti...



bantu kami,

agar tidak ditinggalkan kafilah dakwah ini

kerana jalan ini sahaja yang membawa kami kepada pertemuan denganMu..




terimalah amal kami

hanya ini yang mampu kami berikan atas iman senipis bawang ini..








Sunday, February 26, 2012

life of uncertainties.

salam alaikum..

life is full of uncertainties

anak x sihat

kerja x siap

duit tak cukup

it just keeps coming, right? (^_~)

rather than worries too much..

how bout,

kita tukar..

to..

" i cant wait to see Allah's plans today"

you'll be really surprised,

of how He really takes good care of you..

Alhamdulillah,,



beautiful nasyeed from maher zain and irfan makki..

jom teruskan pengembaraan mengenal Dia..:)








erk,
ok cuba upload video tapi tak reti..
dulu dah diajar tapi dah lupa..
hehe

ini linknya..

Thursday, February 9, 2012

rumah kita..


ketahuilah kalian..

bahawa syurga memilih penghuninya..


dan usaha si pencari syurga memangnya bukan calang2,
bukan sekadar angan2.
bukan sekadar cita2.
bukan sekadar kisah2 indah yg dicerita..

sesungguhnya mereka adalah golongan yang berusaha keras!
mereka yang hidup seolah2 syurga sudah di genggaman tangan mereka.
hinggakan datanglah badai dan ujian
atau apapun,
mereka tetap utuh dan tegar.
meneruskan perjalanan mencari tiket ke syurga.

perjalanan ke sana payah dan memenatkan
namun hasilnya pasti

simpanlah rehatmu
simpanlah angan dan keinginanmu

buat rumah indah kita di sana..

amin..



*sama2 usaha.. bukan sekadar angan semata...

Saturday, January 21, 2012

Alhamdulillah.. (^_^)..


salam,,,
moga dalam kesejahteraan iman..

:)


saya selalu kepenatan

datang lintasan-lintasan hati yang perlu selalu bersenam
meningkatkan stamina
sungguh, membentuk insan adalah suatu kerja sukar yang bukan sahaja memerah otak dan idea,
tetapi juga keringat dan ketahanan fizikal..

saya selalu keletihan
pulang ke rumah
membuka pintu dengan tank stamina yang merendah.

beberapa hari lepas,
terlalu penat
baru sudah berprogam bersama adik2,
di destinasi yg agak jauh dari rumah.
dan bbrp jam kemudian,
harus bergerak untuk perjumpaan usrah saya
yang memerlukan utk drive agak jauh juga

sungguh,
hari itu saya saannggaat penat...!
erk.

semasa bertinju dengan rasa mengantuk semasa memandu + sesat di tgh bndr..

terngiang2 kata..

"awak ni gila usrah!"
heh, tersenyum sendiri.

kata-kata dari seorang yang sgt dekat dengan ku.
saat dia melihat seolah saya tidak pedulikan apa melainkan usrah
(erk. silap sndiri juga)

saat itu juga teringat video dari akhawat jordan ttg tafsir quran dari UQY ttg Allah menyakinkan Rasul bahawa dia tidak gila.

tersenyum sendiri.

saat sampai.
oh, terlewat sedikit.
sedang membacakan surah al-qalam.
dam hari ini berbincang mengenai tafsir surah al-qalam.
menarik.
kupasan dari sumber tafsir yg pelbagai.

dan bercerita ttg:
" Tidaklah engkau, dengan nikmat Rabb (Tuhan) mu, seorang yang gila"
(al-Qalam : 2)

(^_^)..

nice kan?

rasanya semua pun prnah alami
situasi2 spt ini..
saat Dia memberikan sentuhan2 langsung dariNya
buat kita
bila Dia membuktikan secara langsung
akan bukti-bukti kekuasaanNya.

menyebabkan kita
sukar nk explain
bila org tanya ttg perasaan itu.

hmm..
perasaan..
bila terasa Allah fokus kpd kita..
memberi perhatian penuh
sedangkan tak layak untuk kita mendapatkannya


hmm..
InsyaAllah..
dalam jalan ni..
kita belajar mengenal Dia..

dan sungguh,
bila dah kenal..


pasti jatuh cinta..


hee....

em,,
saya bahagia...


bahagia ditarbiyah..



Alhamdulillah...
(^_^)..

Monday, January 16, 2012

لِّيَطۡمَٮِٕنَّ قَلۡبِى‌ۖ


"ukht,
ana dipanggil ke perbatasan"

apa yang ku harapkan dari kata-kata itu?

1. jangan bersedih ukht.
2. selamat tinggal..
3. moga terus melaju!
4. ........................

hati berkecamuk.
mendoakan Dia menyusun yang terbaik.

1. ana risau atas apa yang x pasti
2. .............
3. InsyaAllah, Allah dah sediakan ana dari awal. doakan ana.
4. :)

tak selamanya kita dalam kerusi yang selesa dan empuk
selesa dan bahagia
menjalan segala perancangan
apatah lagi membentuk mereka yang sedia menyerah diri

ada ketika
kita ditugas perkara yang lebih sukar dan sulit
yang lebih memerah
dan membotak kepala

kerana itu sunnatullahNya.

tarbiyah mengajar
membuang kepentingan diri
rela mengenepikan pemikiran sendiri
dan menghapus urusan-urusan sendiri

sungguh,

jalan ini kan mengajar
dan melatih ikhlas kita

melatih sumber kekuatan kita
samada dariNya semata
atas masih pada ciptaanNya.

dan sungguh,
kita juga mengharapkan
agar
Dia meletakkan kita di kondisi-kondisi seperti ini.

agar seperti kisah KhaliluLlah,
Nabi Ibrahim

"Dan (ingatlah) ketika Nabi Ibrahim (merayu dengan) berkata: “Wahai Tuhanku! Perlihatkanlah kepadaku bagaimana Engkau menghidupkan makhluk-makhluk yang mati?” Allah berfirman: “Adakah engkau belum percaya (kepada kekuasaanku)?” Nabi Ibrahim menjawab: “Bahkan (aku percaya dan yakin), akan tetapi (aku memohon yang demikian ialah) supaya tenteram hatiku (yang amat ingin menyaksikannya)”. Allah berfirman: “(Jika demikian), ambilah empat ekor burung, kemudian kumpulkanlah olehmu (dan cincanglah semuanya). Setelah itu letakkanlah di atas tiap-tiap sebuah bukit sebahagian daripadanya. Kemudian serulah burung-burung itu nescaya semuanya akan datang kepadamu dengan segera”. Dan ketahuilah sesungguhnya Allah Maha Kuasa, lagi Maha Bijaksana."

(al-Baqarah : 260)

قَالَ بَلَىٰ وَلَـٰكِن لِّيَطۡمَٮِٕنَّ قَلۡبِى‌ۖ
katanya...

bahkan (aku yakin dan percaya),
akan tetapi (aku memohon yang demekian adalah)...


untuk mententeramkan hatiku..
untuk menguatkan..
untuk memantapkan..

sungguh,
segala lelah
sesak nafas
segala tangis

adalah antara caraNya
untuk melatih kuat kita
melatih tawakal hanya padaNya semata

melatih percaya!
bahawa Dia akan mem'back-up'
tatkala kita tak punya apa
bahawa Dia akan menjaga dan membela
tatkala kita tak punya siapa.

SubhanaAllah
Alhamdulillah
Allahu Akbar


mohon terus menjaga kami dengan jagaanMu Ya Rabb,,

"Islam bermakna kepatuhan dan kerajinan menjalankan kewajipan kepada Allah. Islam bermakna memasrahkan diri kepada Allah. Islam bermakna mengorbankan kebebasan dan kemerdekaan diri sendiri demi Allah. "
(Syeikhuna Maududi - Dasar-dasar Islam)